Tren Guochao adalah tren fashion China yang semakin populer di Indonesia, terutama sepanjang 2024 hingga awal 2025. Istilah “Guochao” (国潮) berarti “national trend” atau “gelombang nasional”, yaitu gerakan fashion yang menggabungkan unsur budaya tradisional China dengan desain modern, street style, dan sentuhan kontemporer. Tren ini semakin viral di TikTok berkat konten OOTD, video fashion show, dan kreativitas desainer muda China yang mulai mendunia.
Guochao bukan hanya sekadar gaya berpakaian, tetapi juga representasi identitas budaya yang tampil lebih fresh, berani, dan relevan bagi generasi muda. Karena keunikannya, gaya ini kini banyak diadopsi oleh pecinta fashion Indonesia.
Kenapa Guochao Viral di TikTok 2025?
TikTok menjadi platform utama penyebaran tren fashion global, termasuk Guochao. Beberapa alasan yang membuat tren Guochao cepat populer adalah:
Visual estetik dan mudah dikenali
Paduan warna klasik seperti merah, hitam, dan emas membuat tampilannya kontras dan menarik perhatian di video pendek.
Gabungan tradisional dan modern
Pengguna TikTok menyukai konten OOTD yang unik, dan Guochao menawarkan kombinasi hanfu modern + streetwear yang jarang ditemui di fashion barat.
Dikenakan oleh influencer Asia
Banyak influencer China, Korea, dan Asia Tenggara mulai mengangkat tren Guochao sebagai gaya harian, sehingga memicu tren global.
Cocok untuk berbagai tema konten
Mulai dari cosplay ringan, daily outfit, hingga style aesthetic, semuanya bisa menyesuaikan ciri khas Guochao.
Ciri Khas Gaya Guochao yang Paling Populer
Guochao memiliki beberapa elemen utama yang membuatnya mudah dibedakan dari fashion china lainnya:
a. Sentuhan Motif Tradisional
Motif naga, awan, bunga peony, dan pola bordir klasik sering dipadukan dengan potongan modern seperti hoodie, bomber jacket, atau crop top.
b. Cheongsam Modern
Cheongsam kini hadir dengan desain lebih urban: potongan pendek, warna pastel, dan material ringan sehingga lebih nyaman dipakai sehari-hari.
c. Hanfu Kontemporer
Hanfu modern tampil dengan cutting simpel, warna lembut, dan detail minimalis sehingga cocok untuk OOTD kasual.
d. Warna Bold dan Elegan
Warna khas tren Guochao meliputi merah maroon, hitam matte, biru langit, dan emas—memberi kesan budaya namun tetap stylish.
e. Aksesori Oriental Minimalis
Anting giok kecil, hairpin modern, kalung koin, hingga tas tangan dengan motif klasik melengkapi gaya Guochao tradisi China.
Mengapa Guochao Disukai di Indonesia?
Tidak hanya viral di China, Guochao juga mulai mencuri perhatian konsumen Indonesia, terutama Gen Z dan pecinta fashion unik.
Alasannya:
- Estetik dan cocok untuk foto/video
- Unik dibanding fashion Korea atau Barat
- Mengandung nilai budaya yang menarik
- Cocok dipadukan dengan fashion lokal
- Harga produk Guochao dari China cukup terjangkau
Selain itu, banyak toko online di Indonesia mulai menjual aksesori dan pakaian Guochao, membuatnya semakin mudah dijangkau.
Apakah Guochao Akan Tetap Tren di 2025?
Melihat perkembangan di TikTok, e-commerce, dan semakin banyaknya brand China yang masuk ke pasar global, Guochao diprediksi terus naik sepanjang 2025. Style ini tidak hanya membawa fashion modern, tetapi juga memperkenalkan unsur budaya dalam gaya berpakaian sehari-hari.
Tren Guochao bukan sekadar gaya, melainkan pergerakan fashion baru yang semakin kuat di Asia dan menjadi identitas mode generasi muda.
Peluang Bisnis “Tren Guochao” di Indonesia Semakin Menguat
Tren fashion Guochao—gaya modern yang memadukan elemen tradisional Tiongkok dengan sentuhan streetwear—mulai menunjukkan potensi besar di pasar Indonesia. Meningkatnya minat masyarakat terhadap konten fashion dari TikTok, YouTube, dan e-commerce menjadikan Guochao bukan sekadar tren global, tetapi peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Konsumen Indonesia, terutama Gen Z dan milenial, kini lebih terbuka pada fashion alternatif yang unik, berkarakter, dan penuh makna budaya.
Permintaan Pasar Online yang Terus Tumbuh
Platform seperti Shopee, TikTok Shop, dan Lazada memperlihatkan peningkatan pencarian untuk gaya Guochao, mulai dari hanfu modern, jaket bordir oriental, hingga streetwear motif naga dan awan tradisional. Dengan margin harga yang fleksibel dan variasi produk yang luas, pelaku bisnis lokal bisa menjual produk impor maupun produksi sendiri dengan potensi profit tinggi.
Peluang Kolaborasi dengan Brand Lokal
Desainer dan UMKM Indonesia dapat menggabungkan sentuhan etnik Nusantara dengan estetika tren Guochao untuk menciptakan produk yang berbeda dari pasaran. Kolaborasi ini berpeluang menghasilkan brand baru yang unik, sekaligus memperkuat identitas budaya Asia. Dengan promosi melalui influencer dan micro–KOL, peluang memperluas pasar menjadi lebih mudah dan murah.
